Cara Menanam Sawi Di Polybag Secara Organik Untuk Pangan Sehat
Berbagai cara dilakukan oleh orang-orang untuk menanam sayuran
salah satunya menanam sayuran di polybag ataupun di pot dan sebagai contohnya adalah menanam sawi di polybag, terlebih bagi mereka yang memiliki lahan
minim dan biasanya ini terjadi di daerah perkotaan. Bagi anda yang memiliki
keterbatasan masalah lahan maka anda bisa menanam sawi di polybag ataupun di
pot, mananam sayuran dalam polybag ini juga bisa menjadi alternatif untuk anda yang
suka atau mempunyai hobi bercocok tanaman akan tetapi punya kendala dengan
lahan yang minim. Menanam sawi dalam polybag bisa di lakukan dengan mudah, karena dengan menanam sawi di halaman rumah maka perawatan dan
pemantauan tanaman sawi yang anda tanam pun bisa lebih intensif, jadi potensi
panen tanaman sawi seharusnya bisa menjadi lebih baik dari pada tanaman sawi
yang dibudidayakan secara luas.
Dengan kemudahan dan ketekunan dalam berkebun sawi di
halaman rumah seharusnya anda juga bisa menanam sawi di polybag secara organik,
dengan penanaman organik maka hasil panen sawi pun bisa menjadi produk sayuran
sehat yang bisa anda konsumsi untuk keluarga di rumah. Jika anda masih bingung
tentang cara menanam sawi secara organik untuk pangan sehat maka kali ini saya
akan mencoba untuk mengulasnya secara details, jadi anda bisa membaca tips
menanam sawi di polybag dari saya. Sebelum kita membahas tentang panduan lengkap
cara menanam sawi di pot secara organik, alangkah baiknya kita mencoba sedikit
mengetahui tentang sawi itu sendiri, harapannya ketika kita sudah mengenal
tanaman sawi maka kita bisa mempunyai gambaran dalam membudidayakan dan merawatnya,
untuk lebih jelasnya silahkan anda simak penjelasan berikut ini.
Tanaman Sawi
Tanaman sawi memiliki nama latin “ Brassica juncea L.” Yang merupakan
tanaman jenis sayuran semusim dalam artian tanaman sekali panen. Tanaman ini
masih satu keluarga dengan kubis-kubisan berupa kubis bunga, brokoli dan lobak
atau di sebut Crucifera ( Brassicaceae ). Oleh karena itu, tanaman sawi ini
memiliki morfologi yang hampir sama, terutamanya di bagian akar, batang, daun,
bunga, buah dan juga biji. Sawi merupakan jenis sayuran daun yang digemari oleh
konsumen karena memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan inilah manfaat sawi yang bisa anda peroleh setelah mengkonsumsinya apalagi sawi organik dari hasil yang anda tanam atau budidayakan, untuk kandungan nutrisi sawi diantaranya memiliki pro-vitamin A
dan asam askorbat yang tinggi. Ada dua jenis sawi yaitu sawi putih dan sawi
hijau. Keduanya dapat tumbuh baik di dataran rendah sampai dataran tinggi.
Persyaratan tumbuh bagi tanaman sawi tidak terlalu sulit,
karena dapat tumbuh dan beradaptasi baik hampir disemua jenis tanah baik pada
tanah-tanah mineral yang bertekstur ringan sampai liat berat maupun tanah
organic seperti tanah gambut. pH tanah yang optimal untuk budidaya sawi
berkisar antara 6-6,5 dan temperature yang optimum bagi pertumbuhan caisin
15-20⁰ C.
Klasifikasi Tanaman Sawi
Kingdom : Plantae
Sub Kingdom : Tracheobinonta
Super Divisio : Spermatophyta
Divisio : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliophyta
Sub kelas : Dileniidae
Ordo : Capparales
Familia : Brassicaceae
Genus : Brassica
Spesies : Brassica juncea L.
Morfologi Tanaman Sawi
Secara umumnya tanaman sawi memiliki tiga jenis yang dapat
di budidayakan yaitu sawi putih ( sawi jabung ), sawi hijau, dan sawi buma.
Sawi putih ( B.juncea L. Var Rugosa Roxb & Prain ) memiliki bentil batang
pendek, tegak, dan juga memiliki daun lebar berwrna hijau tua. Sedangkan sawi
hijau memiliki batang pendek, daun berwarna keputih-putihan dan juga memiliki
rasa yang pahit. Dan sawi huma memiliki batang pendek, kecil dan juga tanamannya
mini atau kerdil. Berikut ini morfologi tanaman sawi yang bisa anda ketahui
sebelum membudidayakannya:
Akar
Tanaman sawi memiliki akar tunggang dan akar bercabang
membentuk bulat panjang yang menyebar ke permukaan tanah, akar ini dapat
menembus ke tanah sedalam 30-50 cm. Hal ini berfungis untuk menyerap unsur air
dan nutrisi yang diberikan atau zat makanan dari dalam tanah.
Batang
Tanaman sawi memiliki batang pendek dan beruas, sehingga
tidak kelihatan. Batang tanaman ini berfungsi untuk menopang atau menyangga
berdirinya daun sawi. Sawi juga memiliki daun yang sangat halus , dan tidak
berbulu serta memiliki tangkai yang berbentuk pipih.
Daun
Tanaman sawi memiliki daun berbentuk lonjong dan bulat,
lebar berwarna hijau mudah dan tua. Serta tidak memiliki bulu. Daun pada
tanaman ini memiliki tangkai daun panjang dan pendek, sempit atau lebar berwrna
putih hingga berwarna hijau, bersifat kuat dan halus.
Bunga
Tanaman sawi memiliki bunga yang memanjang dan juga
bercabang banyak. Tanaman ini memiliki bunga yang terdiri dari empat kelopak
daun, empat mehakota bunga berwrna kuning cerah, empai helai benang sari dan
satu buah pitik berongga dua. Penyerbukan tanaman ini di bantu dengan angin dan
binatang kecil sekitar.
Buah dan biji
Tanaman sawi memiliki buah bulat atau lonjong, berwarna
keputihan hingga kehijauan, dan tiap satu buah memiliki biji 2 - 8 butir biji.
Biji tanaman sawi berbentuk bulat kecil berwarna coklat hingga kehitaman,
memiliki permukaan licin, mengkilap, keras dan juga berlendir.
Setelah kita mengenal tanaman sawi maka kita akan
melanjutkan pembahasan untuk cara menanam sawi di polybag, dalam menanam sawi
dalam polybag maka ada 4 tahapan yang harus anda lakukan yaitu persemaian, penanaman,
perawatan, dan pemanenan hal ini sama dengan tahapan menanam cabe dalam pot
atau tanaman sayur yang lainnya. berikut ini persiapan dan langkah-langkah yang
bisa anda coba di rumah:
Alat dan bahan
- Bibit sawi (terserah anda mau menanam sawi hijau atau menanam sawi putih, dan diusahakan pilihlah benih yang berkualitas dan mengamati waktu kadaluarsa dari benih sawi).
- Polybag (anda bisa menyesuaikan banyaknya jumlah yang ingin anda tanam, anda bisa menggunakan polybag dengan ukuran besar/ ember bekas yang bisa anda manfaatkan dan jangan lupa lubangi terlebih dahulu sebagai saluran pembuangan air)
- Media tanam (anda bisa menyiapkan tanah, pupuk organik, dan sekam bakar. Dan silahkan anda isi polybag yang sudah disiapkan dengan perbandingan tanah : pupuk organik : arang sekam sebanyak 1:1:1/4).
- Nutrisi tambahan (anda bisa menggunakan pupuk organik cair ataupun pupuk organik padat, kalau anda belum bisa membuatnya dan ingin membuat sendiri maka anda bisa membaca tips dari saya tentang cara mudah membuat pupukorganik sendiri).
- Pot tray atau media pembibitan (tempat ini dibutuhkan saat anda melakukan penyemaian).
- Sekop kecil (sekop kecil digunakan saat anda memasukan media tanam pada polybag atau tempat untuk menanam yang anda gunakan)
Cara menanam sawi di polybag
Persemaian pembibitan sawi
- Persiapkan tempat untuk penyemaian yang tadi sudah disiapkan dan silahkan anda isi dengan media tanam, anda bisa menggunakan pot tray atau langsung di polybag.
- Anda bisa merendam benih sawi yang sudah anda beli sehari semalam, jika anda ingin mencoba secara langsung maka anda bisa melanjutkan ke poin berikutnya.
- Semaikan biji sawi pada media semai yang sudah anda siapkan, dan ditutup dengan tanah yang halus secara tipis saja.
- Untuk selanjutnya proses penyiraman, lakukan penyiraman pagi dan sore atau sesuaikan jika media semai kering. Dan gunakan siraman air yang lembut atau seperti embun agar media semai tidak terlalu basah, kalau musim hujan tempat penyemaian tak perlu di siram asalkan media masih basah dan lembab.
- Setelah berumur 1 minggu biasanya benih sawi sudah mulai tumbuh dan sekitar 2 sampai 3 minggu bibit sawi siap untuk anda tanam pada pot atau polibag.
Proses menanam sawi di polybag
- Yang pertama persiapkan lagi pot atau polibag besar atau anda bisa memanfaatkan ember bekas yang sudah tidak terpakai, atau bisa dikondisikan dengan yang ada di sekitar anda, yang terpenting bisa untuk di tanam 3 - 5 bibit sawi.
- Isi pot atau polibag dengan persentase yang sudah saya jelaskan di atas tadi, sebagai tips anda bisa mengisinya saat menunggu bibit sawi siap tanam, jadi waktu anda bisa termenej dengan baik dan bisa melanjutkan untuk poin selanjutnya tentang cara tanam sawi.
- Cara menanam bibit sawi pada pot atau polybag, prosesnya cabut bibit sawi yang sudah siap tanam pada media persemaian, dalam pengambilan bibit sawi saya sarankan dengan hati-hati, anda bisa membasahi media pembibita terlebih dahulu agar ketika pengambilan bibit media pembibitan tidak hancur saat anda ambil, dan pertahankan agar perakaran sawi tidak putus.
- Lubangi setiap pot atau polibag untuk proses penanaman sawi, di sini anda bisa tanam sawi 3 sampai 5 bibit sawi di setiap pot atau polibag.
- Setelah proses ini selesai siram setidaknya sekali dalam sehari dan bila cukup umur 2 kali sehari, dan berikan pupuk organik atau pupuk organik cair setidaknya jika memang pertumbuhan tanaman sawi kurang maksimal atau media tumbuh kurang begitu subur.
Perawatan tanaman sawi
Dalam perawatan sawi yang perlu anda lakukan adalah pemupukan, pengendalian hama dan penyakit tanaman sawi, dan pengairan. Pemupukan dan pengendalian hama dan penyakit tanaman sawi bisa anda lakukan secara organik.
Panen
Tanaman sawi mulai bisa anda panen setelah tanaman sawi
berumur 45-50 hari. Panen bisa anda lakukan dengan cara mencabut atau memotong
pangkal batang. Bila panen terlambat dapat menyebabkan tanaman cepat berbunga.
Tanaman sawi yang baru anda panen bisa ditempatkan pada tempat yang teduh agar
tidak cepat layu. Untuk mempertahankan kesegaran sayuran ini perlu diberi air
dengan cara dipercik atau bisa sekalian dicuci kemudian bisa anda masukan ke
mesin pendingin di rumah anda.
Nah itulah tips dari saya tentang cara menanam sawi di
polybag secara organik langkah di atas bisa anda gunakan untuk cara menanam sawi putih di polybag dan cara menanam sawi hijau di polyabag, ternyata begitu mudah bukan.? Yang terpenting anda mau
mencobanya di ruma, jika ada kendala tentang cara menanam tanaman sawi di
polybag ataupun di pot anda bisa menanyakan ke saya, jadi nanti kita bisa
berdiskusi tentang tips menanam sawi di polybag dengan benar, semoga bisa
bermanfaat bagi para pembaca, dan jangan pernah takut untuk mencoba, nanti
kalau tidak pernah mencoba anda pastinya tidak tau bagaimana cara menanam sawi
di dalam pot dengan benar. Dan terakhir Selamat Mencoba Menanam Sawi Di rumah.